Akulah pintu menuju kawanan Domba


Orang suci ke 2 di surga.

Topik ini sangat menarik karena kita terbiasa membandingkan dan mengukur terawangan kita sebatas kemanusiaan.... nasehat bijak orang kudus st. Agustinus...  seperti anak kecil ingin memindahkan laut kedalam lobang yang ia buat.
Hidup keduniawian dalam cara pandang manusia diciptakan memandang surga,  haruslah tetap Rendah hati dalam menilai hal surga.... 
Kita mencoba belajar lebih cermat melalui sabda dan dogma serta ajaran gereja, walau kadang ada keputusan yang kita suka dan tidak bukan itu yang menjadi tidak Kudus, tetapi Kuduskanlah dirimu menurut Gambaran. Vitra dan Kehendak Allah (Sabda Tuhan) tetaplah harus rendah hati.... 
Pengalaman budi, hati dan jiwa ketika berhadapan dengan yang melewati batas
kemanusiaan yang kotor, fana, rapuh dan berdosa.... 
Harus selalu ditanggapi dengan kerendahan hati karena cara Allah bekerja bukan cara manusia,.... Yesus pernah kenasehati Petrus dengan menghardil bisikan iblis saat dia berusaha menasehati Yesus, untuk menghindari penolak dan yang akan menyerahkan Dia.... Beliau bersabda, Nyelah engkau iblis... Kamu hanya memikirkan yang dipikirkan manusia bukan Allah.... 
Demikian pula ketika Yesus diminta oleh ibu Yohanes agar kelak anak2 mereka duduk disisi kanan dan kiri,.... Yesuspun mengatakan bahwa masalah duduk disisi kiri dan kanan bukan urusan Nya, itu semua keputusan Allah Bapa,.... 
Ada lagi menasehati tetang siapa yang besar di Kerj. Allah,.... Iapun bersabda... Bagi yang mau menjadi Pelayanan untuk orang lain dan menjadi kecil.

Dari refleksi dan renungan hari ini, lebih bijak kita tidak terlalu membicarakan hal2 yang tidak penting, tetapi yang utama dari yang terpinting, bagaimana kita tetap Setia. Patuh dan Taat kepada Gereja, Ajaran dan Dogma2nya.... 
Terlepas dari enak atau tidak setuju itu lebih baik dikesampingkan.... Kita hidup di dunia fana dan diri kitapun fana pula, kita mewarisi hukuman dosa simoni yaitu Upah dosa adalah Kematian, tetapi Karena dan Didalam Kristus kita boleh Dipersatukan. Dikuduskan dan Dibangkitkan pada akhir zaman... 
Kita memiliki Iman yang Luhur dan Mulia dimana sebagai orang yang Berdosa boleh menerima keslamatan melalui Sang Putra Tunggal Allah.... 
Inilah Anak KU kasihi kepadaNya AKU berkenan dan Dengarkanpah Dia,....
Inilah TubuhKu dan Inilah DarahKu sebagai perjanjian Kekal. (Surga)
Demikian pula nasehat Sang Bunda Maria... Lakukanlah seperti Yesus perntahkan.

Yesuspun menasehati dan memberi iman dan harapan kepada semua yang mau berjuang bersama Nya, ketika di dunia dan memperjuangkan Nilai2 Kebenaran sebagai bukti orang yantg mengasihi Dia.... Yesuspun memberi penghiburan kepada para murid ketika detik2 akhir hidupNya.... Lebih baik Aku pergi ke rumah Bapa untuk menyediakan tempat bagimu.

Renungan dan refleksi dari pengalaman jalan pertobatan dalam mengarungi perziarahan iman Kristiani menurut injil....
Yesus mengawali kata yang jelas....

Bertobatlah.... Dan berulang kali Yesus memberi Pengharapan dan Penghiburan kepada yang Lemah, Rapuh, Kecil dan Berdosa.... 
Seperti kasih dalam Kabar Bahagia.... Surga adalah Gambaran tempat yang sangat Bahagia dimana tidak yang mengengat atau penderitaan semua adalah Kepenuhan dari Sukacita Kebahagiaan Illahi yang tidak dapat disajikan oleh dunia.

Aku datang untuk mencari domba yang hilang dan tersesat.... Gambaran Allah sebagai Gembala yang baik.

Bukan orang sehat yang membutuhkan Tabib.

Satu saja yang Bertobat ada sukacita besar di surga.

Dari dasar2 alkitabiah.... Bahwa gambaran surga sudah jelas.... Tempat bagi semua orang yang Setia sampai Kesudahannya, melakukan kehendak Allah Bapa.... Dan Allah telah menyatakan kepada Maria. Yoh. Pembaptis. Para Gembala. Tiga Raja  bahwa Yesus Kristus lah, Sant Mesias. Terang dan Penebus.... 
Sebagai Pokok. Sumber dan Kebenaran itu dan hanya Melalui Dia pula kita didalam Roh Kudus.... Roh Allah yang telah menciptakan seluruh kehidupan dan yang menyertai Yesus didalam seluruh Perziarahannya....

Mari kita letakan rasionalisme dan logika2 manusia yang tidak sejalan dengan Sabda dan Gereja, dikesampingkan, hanya akan memperlambat proses dari Kedewasaan Iman dan Kedalam Rohani.... 
Berjaga jagalah dan berdoalah agar tidak jatuh dalam pencobaan.

Ya, Allah yang maha agung dan kuasa.
Kemuliaan bagiMu untuk selama lamanya.
Ampunilah bila kami sering terjebak pada cara  kami memandang dan menilai menilai Engkau. 
Bebaskanlah kami dari jerat iblis yang hanya ingin kenghancurkan citraMu didalam jiwa dan roh kami.
Terangilah kami dalam Roh KudusMu, jangan biarkan kami tersesat dan beriman sia sia menjauh dari KehendakMu.

Aku ini hamba Tuhan, terjadilah padaku menurut kehendakMu....

Semua kami haturkan melalui perantaraan Putra Mu, Yesus Kristus. Tuhan pengatara kami. Amin

Semoga berkenan.

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Kebenaran Mutlak telah menjadi manusia dan hidup yaitu Kristus Yesus.

Semua akan indah pada waktunya

Mari kita mengenal lebih dekat St. Yusuf - Abdi yg Istimewa bagi yg mencintai Yesus dan Maria.