Berbahagialah mereka yang tidak melihat namun percaya

Kemarian kudus dan keyakinan heroik.

Jangan takut dan percayalah

Pengalaman kematian pernah saya alami pada tahun 2006 pada bulan Januari.... Ketika itu saya sedang berbincang2 dengan sahabat sekomunitas, mereka adalah mantan frater CP dan MSF.... Kami sedang membicarakan kebaikan Allah yang boleh kita rasakan dalam kehidupan, tiba tubuh saya lemas seperti tidak memiliki tulang penyangga.... Saya terkulai lemas jatuh dari kursi dimana saya duduk, lalu kedua teman mencoba mengangkat dan dibarinfkan dikamar.

Saya merasa tubuh ini perlaan dari ujung kaki perlahan membeku dan nafas sayapun mulai tersengal dan detak jantung terus melemah.... Itu terjadi lebih kurang 4 jam prosesnya.... Perlahan saya jiwa ini keluar dari tubuh dan dapat melihat tubuh saya terbujur kaku.

Peritiwa ini terjadi dirumah maka seluruh keluarga berkumpul sambil mendoakan kepergian saya....

Ada yang tentang perstiwa ini adalah bagaimana Jiwa Kristus kembungkus jiwa saya dan saya dituntun secara lembut dengan kata2 Beliau.... Percayakah kamu kepada Ku.... Pikiran, Budi n Hati tidak dapat menjawab ternyata Jiwa kitalah yang akan menjawab.... 

" aku percaya dan mempercayakan sepenuhnya kepada Mu"

Yang saya sadarari secara Rohani.... Setelah jiwa saya keluar dari tubuh, lalu perlahan Beliau mengembalikan untuk masuk kembali.... Saat keluar saya merasa jiwa dan roh ini memalui Lava Api yang demikian panah tetapi tidak menghancurkan karena Jiwa dan Roh Kristus yang menyelimuti seluruh jiwa saya.... Saya merasakan seperti dikeluarkan dari Api Kekal yang terdalam bagai Lautan Lava yang demikian Panas.

Perlahan saya dikembalikan masuk kembali kedalam tubuh ini dan demikian tubuh yang beku itu perlahan kembali memulih demikian jantung dan bisa bernafas kembali.... Itu semua terjadi pkl. 12.00 kurang 15 menit sampai 16.00 kurang 10 menit.

Ada sesuatu yang aneh pada diri saya, yaitu Pukiran. Budi dan Hati ini seperti kosong hanya terasa Damai yang sangat dalam tak ada sekilas rasa apapun.... Dan itu berjalan selama lebih dari 3 bulan lamanya.... Sebuah pengalaman Kebahagiaan yang sangat mendalam, dan merasa Kasih Allah yang demikian lembut mengatasi segala yang pernah saya alami dalam hidup ini.... Tubuh seperti lahir baru dan semua gambaran masa lalu seperti Dihapus yang tumbuh trasa subur Iman. Harapan dan Kasih serta Penyerahan diri secara Total akan Kerahiman. Kemurahan dan Kebaikan Allah.... Luar biasa dan itu terus saya dapat rasakan ketika berdoa, didalam gereja dan saat adorasi Sakramen Maha Kudus.... Budi. Hati. Jiwa dan Roh diserap masuk kedalam misteri yang sangat indah.... Tidak yang dapat dibandingkan dengan apapun didunia ini.... Kehangatan Cinta dan Kasih Allah demikian dahsyat.... Membuat seluruh hidup hanya Menatab kepada Nya.

Ya. Allah yang maha kuasa dan maha rahim.

Betapa besar kasihMu kepada kami yang hina dina dan berdosa ini.

Boleh menerima Kebahagiaan yang mendalam, sepwrti Engkau menjajikan Firdaus bagi penyamun yang Percaya dan Mempercayakan kepadaMu.

Demikian pula Engkau menyapa kami melalui Thomas rasulMu,... Berbahagialah mereka yang tidak melihat namun percaya.

Terima kasih Allah bahwa kematian bukan akhir, tetapu melalui Kristus semua telah Engkau ubah menjadi Kebahagiaan. Sukacita dan Kedamaian.

Saya hanya dapat bersyukur, bersyukur dan bersyukur, boleh merasakan ini semua.

Semoga kesaksian setelah Kematian boleh memberi kekuatan bagi mereka yang cemas, ragu dan takut.

Kematian telah Engkau ubah menjadi berkat karena Pengorbanan Kristus Yesus, kematian adalah bukti dari Iman. Harapan dan Kasih. Amin

Semoga sharing kematian boleh memberi sepercak cahaya bagi yang takut dan ragu.